Aliansi Jurnalis Persada: Way Kanan Harus Bangkit Lewat Potensi Lokal dan Tata Kelola yang Bersih
Kompassidik online , Waykanan
Aliansi Jurnalis Persada menegaskan perlunya langkah konkret dan terarah dalam mendorong kemajuan Kabupaten Way Kanan melalui pengelolaan potensi lokal yang optimal dan tata kelola pemerintahan yang transparan. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Ketua Aliansi Jurnalis Persada, Sugeng Purnomo, dalam diskusi terbatas bersama jurnalis dan tokoh masyarakat.
Menurut Sugeng, Way Kanan bukan daerah miskin sumber daya. Sebaliknya, kabupaten ini menyimpan kekayaan besar dalam sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan pariwisata alam. Namun, ketimpangan antara potensi dan pencapaian pembangunan masih terlihat jelas.
> “Way Kanan punya segalanya: tanah subur, hasil bumi melimpah, dan keindahan alam yang memesona. Tapi selama potensi ini tidak diangkat melalui kebijakan yang berpihak dan pengawasan yang ketat, daerah ini akan terus tertinggal,” tegas Sugeng.
Aliansi Jurnalis Persada menyoroti minimnya nilai tambah pada komoditas lokal seperti kopi robusta, lada, dan kelapa sawit, yang selama ini hanya dijual mentah tanpa sentuhan hilirisasi. Begitu juga dengan sektor pariwisata yang potensinya besar, namun belum terkelola secara profesional, seperti Air Terjun Putri Malu dan Curup Gangsa.
Sugeng menyampaikan bahwa media dan jurnalis tidak boleh hanya menjadi pengamat pasif. Aliansi Jurnalis Persada hadir sebagai mitra kritis yang akan terus mendorong keterbukaan informasi, pelibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan, serta pengawalan anggaran daerah.
> “Kami adalah garda terdepan yang tidak sekadar melaporkan. Kami mengawal, mengingatkan, dan bila perlu, menggugah. Karena pembangunan tanpa pengawasan adalah jalan tol menuju penyimpangan,” ujarnya.
Dalam waktu dekat, Aliansi Jurnalis Persada akan merilis kajian awal tentang peta potensi dan tantangan pembangunan Way Kanan, sekaligus membuka ruang dialog antara jurnalis, akademisi, pelaku usaha, dan pemerintah.
Dian Rozali H